Ilustrasi tapal batas, utusanriau.com
MUARA ENIM, PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Bupati Muara Enim Muzakir Sai Sohar meminta Kapolda Sumsel agar membantu menyelesaikan sengketa tapal batas Kabupaten Muara Enim dengan beberapa kabupaten lainnya sehingga ada kepastian hukum untuk meminimalisir sengketa yang berpotensi menjadi konflik.
Hal tersebut disampaikan Muzakir disela-sela kunjungan Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto di Kabupaten Muara Enim, Kamis (2/3/2017).
“Masalah tapal batas antara Kabupaten Muara Enim dan kabupaten tetangga sampai sekarang belum selesai. Kebetulan ada Bapak Kapolda, kita minta bantu penyelesaian masalah ini bersama Gubernur Sumsel,” ujar Muzakir.
BERITA LAINNYA:
- Bupati Muara Enim dan Kapolda Sumsel Musnahkan Senpira
- Camat dan Kadin Mangkir Rapat, Bupati Geram
- Pemerintah Buka Penerimaan 8 Sekolah Kedinasan
- Pemkab Muara Enim Rencana Sewakan Terminal Regional
Menurut Muzakir, jika permasalan tersebut tidak kunjung selesai akan menyebabkan gesekan di masyarakat dan berakibat mengancam keamanan dan ketertiban.
“Kebanggaan dan penghargaan atas hadirnya Kapolda Sumsel di Kabupaten Muara Enim, minta tolong permasalahan batas wilayah dengan kabupaten tetangga dibantu jalan keluarnya,” pinta dia.
Sementara itu, Kapolda Sumsel Irjen Pol Agung Budi Maryoto di, mengatakan masalah tapal batas 4 wilayah yang melibatkan Kabupaten Muara Enim kiranya harus disikapi dengan bijak karena rawan akan gesekan yang mengakibatkan konflik sama halnya dengan fenomenan media sosial saat ini.
“Untuk itu diminta, jangan mudah terprovokasi, contoh seperti di Musi Rawas, berita yang belum tentu benar bisa membahayakan kita dan merugikan masyarakat,” kata Agung.
