Cuaca Panas, Muncul Titik Api di Stockpile Batu Bara PTBA

Danramil 0404/05 Lawang Kidul, bersama Bhabinkamtibmas dan pihak PTBA mendatangi lokasi untuk mengecek keberadaan titik api di stockpile batu bara di wilayah Desa Lingga dan Desa Tegal Rejo, Bangko Barat Tanjung Enim.

PALUGADANEWS. COM, MUARA ENIM  — Cuaca panas memicu munculnya sejumlah titik panas dan titik api (hotspot) di stockpile batu bara PT Bukit Asam Tbk,  Minggu (27/8).

Titik api tersebut berada di wilayah Desa Lingga dan Desa Tegal Rejo, Bangko Barat Tanjung Enim, dengan luas sekitar lebih kurang 14 hektar.

Kapolres Muara Enim AKBP Leo Andi Gunawan melalui Kasubab Humas AKP Arsyad AR mengatakan titik api tersebut diketahui oleh Arion (52) karyawan PTBA, warga Desa Keban Agung, Kecamatan Lawang Kidul.


Berita Lain:


“Titik api tersebut diketahui dari pantauan satelit dan seorang saksi karyawan PTBA yang melihat batu bara pada stockpile terbakar. Dia kemudian melaporkan kejadian tersebut,” ujar Arsyad.

Berdasarkan informasi tersebut, Danramil 0404/05 Lawang Kidul, bersama Bhabinkamtibmas dan pihak PTBA mendatangi lokasi untuk mengecek keadaan titik api tersebut.

“Anggota kita beserta Danramil 0404/05 Lawang Kidul telah melakukan langkah-langkah penanganan dengan mendatangi lokasi titik api. Kita telah memadamkan titik api yang masih mengeluarkan asap dengan alat eksavator serta berkordinasi dengan PTBA, Desa Lingga serta Desa Tegal Rejo dan Kecamatan Lawang Kidul,” lanjutnya.

Sementara itu, Adib Ubaidillah Sekretaris Perusahaan PTBA ketika dikonfirmasi mengatakan, penyebab kebakaran pada stockpile batubara tersebut karena cuaca atau udara yang panas.

“Kebakaran tersebut diketaui terjadi dengan sendirinya. Munculnya asap di atas permukaan tumpukan batu bara sering terjadi jika cuaca panas. Saat ini sedang musim kemarau dan cuaca cukup panas, sehingga menyebabkan tumpukan batu bara tersebut terbakar, namun hal tersebut telah kita atasi,” terang Adib.