Ilustrasi (Foto: Shutterstock)
PALUGADANEWS.com, MUARA ENIM – Setelah salah seorang dokter di Rumah Sakit HM Rabain Muara Enim dinyatakan positif Corona, sebanyak 10 orang paramedis terdiri dari dokter dan perawat menjalani proses rapid test corona.
Direktur Rumah Sakit HM Rabain Muara Enim, Hendryatno, mengatakan pihaknya telah melakukan rapit test terhadap 9 orang tenaga medis yang terkontak langsung dengan pasien Covid-19 yang merupakan tenaga medis internship di rumah sakit tersebut.
“Sudah dilakukan rapit test kemarin sebanyak sembilan orang tenaga medis dan dinyatakan negatif,” kata Hendryatno, Senin (20/4/2020).
Baca Juga:
- Dalam 24 Jam, 30 Kasus Baru Positif Corona di Sumsel
- Satpol PP Bongkar Puluhan Lapak Semi Permanen di Pasar Tanjung Enim
- Mayat Laki-Laki Tanpa Identitas Ditemukan di Sungai Lematang
- Kota Palembang Ditetapkan Sebagai Zona Merah Penyebaran Covid-19
Menurut Hendryatno, sembilan tenaga medis ini merupakan orang-orang yang melakukan kontak terdekat dengan pasien tersebut.
“Sembilan orang ini yang melakukan kontak terdekat, diantaranya teman sekamar di mess, satu ruangan kerja di rumah sakit. Kita juga masih akan ditelusuri kontak-kontak yang tidak terlalu erat, dan akan kita lakukan rapid test terhadap orang-orang ini,” terang dia.
Hendryatno meminta kepada masyarakat Kabupaten Muara Enim agar terus tetap memberikan doa kepada mereka agar tetap sehat, aman, nyaman untuk terus berjuang dalam mempersiapkan semua penanganan dan upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
“Mohon doanya, kami juga berjuang terus, ini petugas sudah sangat letih berbulan-bulan mempersiapkan semua ini biar baik dan siap menghadapi semua ini,” harapnya.
Hendriyatno juga meminta kepada masyarakat Kabupaten Muara Enim agar dapat mengikuti dan mematuhi anjuran pemerintah dalam rangka pencegahan Covid-19.
“Ikuti dan patuhi saran pemerintah disiplin stay at home. Selalu berprilaku hidup bersih dan sehat, terus menggunakan masker, cuci tangan, serta dan melakukan social distancing,” pungkasnya.
