Trafo PDAM Lematang Enim Sambar Petir, Warga Krisis Air

(Foto: Ilustrasi).

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM – Sejumlah pelanggan PDAM Lematang Enim di kawasan Pelitasari, Pelawaran, seputar GOR Pancasila dan Makam Pahlawan kota Muara Enim mengeluhkan pelayanan perusahaan air minum tersebut, pasalnya sejak Senin kemarin pasokan air ke rumah mereka terhenti.

Baca Juga:

“Air PDAM mati lah 4 hari, cakmano dak kesal lah 4 hari dak mandi dan dak dak nyuci baju,”  kata warga Pelawaran, yang tidak mau disebutkan namanya, Kamis (17/1/2019).

Menurut dia, sejak Senin kemarin air PDAM tidak mengalir ke rumahnya “Setetes bae dak katek, kito terpaksa membeli air untuk mandi dan cuci,” keluhnya.

Hal senada juga diutarakan Taufik Firdaus warga Kelurahan Pasar 1. Menurut dia sejak empat hari terakhir pasokan air ke rumahnya terhenti. Kondisi ini juga memaksa dia membeli air untuk mandi dan cuci pakaian.

Taufik juga mengeluhkan tidak adanya informasi dari PDAM terkait hal tersebut. “Tidak ada informasi sama sekali dari PDAM kenapa air berhenti mengalir. Harusnya kan bisa di informasikan kepada pelanggan melalui berita atau media sosial kenapa air tidak mengalir,” lanjut dia.

Warga berharap PDAM Lematang Enim segera memperbaiki pelayanan kepada pelanggan sehingga air tidak terhenti mengalir.

Sementara itu, Direktur PDAM Lematan Enim, Sartono Ruslan ketika dikonfirmasi Palugadanews.com mengatakan, terhentinya pasokan air ke pelanggan di daerah itu karena trafo induk untuk wilayah tersebut tersambar petir tiga hari yang lalu.

“Trafonya sudah kita pesan ke Jakarta, Insya Allah hari ini barangnya datang dan akan langsung kita pasang. Mohon doanya mudah-mudah besok sudah bisa lancar dan kita alirkan lagi ke pelanggan,” kata dia.