Koalisi Rakyat Menghantarkan Shinta-Syuryadi ke Pendaftaran KPUD Muara Enim

Pasangan Shinta – Syuryadi melakukan pendaftaran sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim, Selasa 98/1/2018).

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Pelan tapi pasti, bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim Shinta Paramita Sari dan Syuryadi  siap maju bertarung pada Pilkada Kabupaten Muara Enim 2018 mendatang melalui jalur independen.

Memilih jalur independen, menurut sebagian orang, merupakan hal yang sulit karena harus melewati berbagai tahapan yang berat, salah satunya mengumpulkan dukungan (KTP) dari masyarakat Kabupaten Muara Enim. Pasangan ini menjadi pemecah sejarah sebagai pasangan independen pertama dalam kontestasi electoral di Kabupaten Muara Enim.

Setelah dinyatakan lulus verifikasi faktual dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muara Enim, pasangan Shinta – Syuryadi dinyatakan memenuhi kualifikasi untuk mengikuti proses pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) tanpa hambatan.

Dukungan yang diperoleh setelah dilakukan verifikasi faktual tersebar di 20 kecamatan di Kabupaten Muara Enim mencapai 33.712 dari 35.149 yang ditetapkan KPUD. Terdapat kekurangan sebanyak 1.437, kekurangan ini akan diserahkan pada masa perbaikan dengan jumlah dukungan sebanyak 6.000.

Ketua Tim Pemenangan Shinta –Syuryadi, Jhoni Herwanto, mengatakan pencapaian hebat tim kerja, tim relawan dan volunteer yang militan dan massif menjadikan koalisi besar yang sesungguhnya itu, koalisi bersama rakyat.

“Para relawan kami bekerja keras dengan sumberdaya terbatas dan waktu yang pendek. Kami memulai pengumpulan KTP sejak awal Mei 2017. Saya berharap para relawan yang sudah terorganisir tetap menjaga semangat dan kerjasama menghadapi Pilkada Kabupaten Muara Enim 2018 mendatang,” ucap Jhoni.

Jhoni menyampaikan ucapan terima kasih banyak untuk seluruh masyarakat Kabupaten Muara Enim yang penuh keiklasan memberikan dukungan melalui penyerahan KTP sebagai syarat pemenuhan dukungan calon independen.

“Kami sampaikan ucapan terima kasih kepada masyakarat Kabupaten Muara Enim yang telah memberikan dukungan kepada kami untuk maju sebagai pasangan melalui jalur indenden pada Pilkada Muara Enim 2018. Ini merupakan salah satu bentuk pendidikan demokrasi bagi kita semua, karena memilih melalui jalur independen merupakan jalur konstitusional selain melalui jalur partai politik,” tutur Jhoni.

Jhoni juga menyampaikan apresiasi kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muara Enim dan Pantia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Muara Enim, yang telah melayani dan bekerja dengan profesional.

“Profesionalisme para penyelenggara pemilu sangat penting dalam rangka menjaga alam demokrasi yang telah berjalan dengan baik di Kabupaten Muara Enim,” pungkas Jhoni.