PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Banjir melanda Kecamatan Tanjung Agung dan Lawang Kidul, di Kabupaten Muara Enim, Senin (14/11/2016).
Belum ada laporan korban jiwa akibat banjir ini, namun ribuan rumah terendam air dan jalan lintas Sumatera yang menghubungkan Baturaja- Muara Enim terputus.
Di badan jalan raya ketinggian air mencapai satu meter. Akibatnya, sejumlah kendaraan dari Baturaja mengarah ke Muara Enim tidak tidak bisa melintasi jalan. Beitu juga sebaliknya, kendaraan dari arah Muara Eim terjebak di sepanjang jalan Baturaja Tanjung Enim.
BERITA LAIN:
- Anggaran Dipotong Pusat, Sumsel Tetapkan Skala Prioritas
- Bupati Muara Enim Ambil Sumpah 496 ASN
- Satres Narkoba Polres Muara Enim Tangkap Dua Pengedar Sabu
- Bupati Muara Enim Kembali Pimpin Golkar
- Wabub: Derajat Kesehatan Mempengaruhi Prilaku
Polres Muara Enim telah berkordinasi dengan Polres OKU mengalihkan rute kendaraan melalui Prabumulih untuk mengurai penumpukan kendaraan, .
“Bagi pengendara yang mau ke Lahat atau Padang dari arah Baturaja dialihkan melalui jalan lintas Muara Enim – Prabumulih.Sementara sebaliknya pengendara yang mengarah ke Baturaja menuju Lampung dialihkan melalui jalan Baturaja-Prabumulih,” ujar Kasat Lantas Polres Muara Enim AKP Adik Listyono yang ditemui di lokasi banjir.
Sementara untuk kendaraan yang terjebak di dalam kota Tanjung Enim yang akan menuju Muara Enim dan sebaliknya, bisa melalui jalan baru di Tegal Rejo. Sampai berita ini diturunkan, puluhan kendaraan masih terjebak menunggu banjir surut.