Petugas kepolisian mengevakuasi mayat Antoni yang ditemukan tergantung di pohon karet di kebun warga Desa Harapan Jaya, Kecamatan Muara Enim, Minggu (14/6/2020).
PALUGADANEWS.com, MUARA ENIM – Poniman bersama enam rekannya menemukam mayat seorang pria tergantung di pohon karet. Penemuan mayat ini bermula saat Poniman hendak berburu dan melintas di Jalan Desa Kepur tepatnya di perbatasan Trans Unit VI, Desa Harapan Jaya, Kecamatan Muara Enim.
Baca Juga:
- Di Tengah Pandemi Corona, Plt Bupati Muara Enim Jajal Jalur Offroad
- Tidak Ada Program IPDM di Desa Tanjung Karangan
- Tambah 3 Kasus Baru Corona di Muara Enim
Mayat yang diketahui bernama Antoni (19) warga Desa Suka Merindu, Kecamatan, Kabupaten Muara Enim ini, ditemukan di kebun karet milik warga di perbatasan Trans Unit VI, Desa Harapan Jaya, Kecamatan Muara Enim, Minggu (14/6/2020) dini hari.
Aparat kepolisian yang menerima laporan warga kemudian mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Lokasi penemuannya sangat sulit, tidak bisa di lalui menggunakan kendaraan roda empat, sangat licin, dan berjurang. Kita memutuskan mendatangi TKP dan langsung melakukan pengecekan olah TKP bersama Kepala Desa Kepur, dan Kades Harapan Jaya,” kata Kapolres Muara Enim AKBP Doni Eka Saputra.
Setelah itu korban langsung dievakuasi ke RS HM Rabain Muara Enim untuk di visum.
“Kasus ini murni bunuh diri, karena dari hasil visum tidak ada tanda-tanda kekerasan fisik pada tubuh korban, sedangkan untuk motif belum kita dalami. Namun dugaan sementara motif keluarga,” kata Doni.
Doni mengatakan, pihak keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi. “Korban telah kita serahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan,” imbuhnya.
