Korban Kebakaran di Penanggiran dapat Santunan Rp 20 Juta dan Sembako dari PTBA

Pj Bupati Muara Enim Nasrun Umar menyerakan bantuan uang dan sembako dari PT Bukit Asam bagi korban kebakaran di Desa Penanggiran, Senin (27/9/2021)

PALUGADANEWS.com, MUARA ENIM – PT Bukit Asam memberikan santunan uang tunai senilai Rp 20 juta kepada korban kebakaran Mawi bin Marsudin, warga Desa Penanggiran, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim.

Satunan tersebut disampaikan Penjabat (Pj) Bupati Muara Enim Nasrun Umar di kediaman anak korban di Desa Penanggiran Kecamatan Gunung Megang, Senin (27/09/2021).

Baca Juga:

Nasrun berharap segala bentuk kepedulian untuk korban kebakaran kiranya bisa menjadi obat atau penyemangat bagi korban kebakaran agar tetap tabah, sabar dan ikhlas menerima cobaan yang teramat berat ini.

Dia juga menghimbau semua pihak untuk berempati kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah apapun dan diharapkan peran serta seluruh pemangkun kepentingan untuk ambil bagian memberikan bantuan.

Nasrun juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak seperti PTBA, camat, kepala desa, dan Baznas yang bergerak cepat telah memberikan bantuan untuk korban.

“Semua harus guyub dalam menghadapi musibah dan membangun negeri ini,” ujar Nasrun.

Sementara itu, Asisten Manajer Kemitraan CSR PT Bukit Asam, Syamsuir mengatakan bahwa bantuan yang diberikan PTBA merupakan bentuk rasa peduli dan empati serta duka mendalam dari perusahaan terhadap musibah kebakaran yang dialami Mawi dan isterinya Susmini.

Bantuan sebesar Rp 20 juta tersebut diharapkan bisa membantu untuk perbaikan rumah korban pasca terjadinya kebakaran.

“Semoga bantuan yang diberikan bisa sedikit meringankan beban hidup Mawi dan isteri. Serta semoga bermanfaat dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya,” ucapnya.

Selain uang tunai, PTBA juga memberikan bantuan berupa sembilan bahan pokok (sembako) seperti beras, mie instan, gula pasir, minyak goreng, gula, kopi dan teh.

Sementara itu, Kepala Desa Fredrik sangat berterima kasih dan terharu atas kepedulian dari PTBA yang paling awal memberikan perhatian dan bantuan tersebut.

“Terima kasih untuk BUMN PTBA yang bergerak cepat memberikan bantuan, semoga kejadian ini tidak terjadi lagi,” ucapnya.

Hal yang sama diutarakan Mawi yang merasa sangat terbantu dan ucapan terima kasih kepada PTBA karena memberikan bantuan tepat guna, bantuan yang benar-benar dibutuhkan dia dan keluarganya.

“Terima kasih PTBA untuk kepeduliannya,  bantuan ini sangat berguna untuk kami. Kami mengucapkan syukur atas bantuan PTBA,” ucap pria berusia 50 tahun itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, kebakaran rumah panggung milik Mawi terjadi pada Sabtu 25 September 2021 sekitar pukul 20.30 WIB kemarin. Saat musibah kebakaran, Mawi dan istrinya sedang berada di dalam rumahnya.

Kobaran api yang menghanguskan rumah Mawi diduga berasal dari ledakan percikan api akibat korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam kebakaran yang mengakibatkan kerugian ratusan juta rupiah tersebut.