Calon Bupati dan Wakil Bupati Muara Enim
PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPU) Muara Enim telah menetapkan empat paslon Pilkada Muara Enim.
Empat calon itu adalah Syamsul Bahri – Hanan Zulkarnain (SBH), Nurul Aman – Thamrin HZ (NATHA), Shinta Paramita Sari – Syuradi (Sinar Surya) dan Ahmad Yani – Juarsah (Ayok -Juara).
Berita Terkait:
- Tim Dalmas Bubarkan Massa yang Kepung KPU Muara Enim
- Pemkab Muara Enim Serahkan Rp 11,8 Miliar Dana Hibah Pengamanan Pilkada 2018
- Anggaran Pengamanan 101 Pilkada Kurang Rp 581 Miliar
- Polres Muara Enim Turunkan 835 Personil Amankan Pilkada Muara Enim 2018
Dengan adanya penetapan tersebut, keempat pasangan calon tersebut resmi menjadi peserta Pilkada Muara Enim dan mendapatkan pengawalan pribadi dari personel kepolisian.
Menurut Kapolres Muara Enim AKBP Leo Andi Gunawan melalui Kabag Ops Kompol Zulkarnain mengatakan, masing-masing calon baik Calon Bupati maupun Calon Wakil Bupati mendapatkan empat orang pengawal pribadi
“Setelah ke-4 paslon Cabub dan Cawabup Muara Enim ditetapkan sebagai Peserta Pilkada oleh KPU Muara Enim, Polres Muara Enim langsung menyiapkan pengawalan pribadi (Walpri). Kedelapan cabup-cawabup tersebut masing-masing mendapat 2 orang walpri selama 24 jam,” terang Zulkarnain usai Rapat Pleno penetapan nomor urut paslon Cabup dan Cawabup Muara Enim, Selasa (13/02/2018).
Dikatakan Zulkarnain, hal tersebut sesuai aturan untuk mengantisipasi hal hal yang tidak diinginkan terhadal ke-4 Paslon Cabub dan Cawabub Muara Enim.
“Walpri yang kita siapkan ini telah diseleksi dan dilatih dalam melaksanakan tugas. Kapan harus mengambil tindakan dan prosedur apa yang harus dilakukan jika terdapat hal yang tidak diinginkan yang mengancam para paslon cabub dan cawabub nantinya,” terangnya.
Zulkarnain menambahkan, Walpri yang disiapkan masing masing 2 personel untuk Cabup dan Cawabup. Selain itu juga disiapkan pengawalan dari Satlantas yang sifatnya insidentil jika dibutuhkan.
“Para Walpri ini tidak saja sebagai pengawal melainkan juga jadi LO (Liaison Officer), yang senantiasa akan menyampaikan semua perkembangan informasi yang diperoleh di lapangan kepada atasannya untuk dapat dilakukan tindakan jika terdapat hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.
