Duel Maut Bersenjata Tajam, Dua Pemuda Ini Terluka Parah

Hermansah dan Novriadi mengalami luka parah setelah terlibat duel maut.

PALUGADANEWS.COM, MUARA ENIM — Dua orang pemuda terluka parah, usai terlibat duel maut ‘satu lawa satu’ dengan senjata tajam, Selasa (30/01/2018).

Mereka adalah Novriadi (35) dan Hermansah (28), keduanya adalah warga Desa Aur Duri, Kecamatan Rambang Dangku, Kabupaten Muara Enim.

Kapolres Muara Enim, AKBP Leo Andi Gunawan didampingi Kasubag Humas AKP Arsyad AR melalui Kapolsek Rambang Dangku AKP Apriansyah mengatakan, peristiwa perkelahian dua orang pemuda ini terjadi di Desa Aur Duri, Kecamatan Rambang Dangku, Kabupaten Muara Enim, sekitar pukul 15:00 WIB.


Berita Terkait:


Kejadian berawal ketika Novriadi mendapat laporan dari anak kecil bahwa adiknya dianiaya oleh Hermansah, warga sekampungnya. Mendapat laporan itu, Novriadi emosi dan marah. Dia lalu mendatangi Hermansah di rumahnya.

Setelah bertemu, terjadi perang mulut antara keduanya. Namun segera dilerai oleh warga sekitar. Novriadi lalu meninggalkan Hermansah.

Hermansah kemudian masuk ke dalam rumah mengambil sebilah parang. Sambil membawa parang, dia mengejar Novriadi dan langsung membacokan parang tersebut dari arah belakang ke lehernya.

“Novriadi tersungkur ke tanah. Novriadi bangkit melawan dengan menusuk perut Hermansah menggunakan sebilah pisau yang telah dibawanya. Mereka saling menyerang hingga akhirnya keduanya terkapar,” terang Apriansyah.

Dalam duel ini, Hermansah mengalami luka tusuk di bagian perut sebelah kiri dan kanan, luka tusuk di punggung bagian belakang dan luka sayat di paha sebelah kiri.

Sementara Novriadi mengalami luka bacok di bagian kepala, leher sebelah kiri, bahu sebelah kanan dan tangan sebelah kanan.

“Keduanya sudah di bawah ke RS Fadhilah dan RS Umum Prabumulih oleh warga. Untuk sementara, kedua pihak belum membuat laporan ke Polsek Rambang Dangku, namun kasus ini masih kita selidiki lebih jauh,” pungkasnya.