Ibu Muda ini Ditemukan Tewas di Rumah Mewah Milik Orang Tuanya

(Foto: Ilustrasi)

PALUGADANEWS.com, MUARA ENIM – Seorang ibu muda bernama Meriza Aditama alias Reza (33) ditemukan tewas dengan luka lebam di rumah orang tuanya di kawasan BTN Air Paku, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, Minggu (25/4/2020). Polisi masih menyelidiki kasus ini.

Kapolres Muara Enim AKBP Donni Eka Saputra melalui Kapolsek Lawang Kidul AKP Azizir Alim membenarkan peristiwa tersebut.

“Berdasarkan keterangan suami korban, korban diduga tewas karena gantung diri. Namun hingga saat ini, kita masih melakukan penyelidikan karena ada dugaan korban tewas bukan karena gantung diri melainkan dugaan dibunuh,” jelasnya.

Baca Juga:

Menurut Azizir, pihaknya sudah mengamankan suami korban untuk dimintai keterangan dan memeriksa beberapa saksi di lapangan.

“Kita telah mengamankan suami korban untuk dimintai keterangan dan akan dilakukan tes urin apakah dalam pengaruh obat-obatan atau tidak. Banyak hal janggal yang kita ditemukan. Yang pasti kasus ini masih kita usut,” imbuhnya.

Sementara itu, dari informasi yang berhasil dihimpun, salah seorang warga setempat bernama Sofyan, sekitar pukul 05.00 WIB dimintai tolong oleh suami korban, Reno (31 tahun), untuk membawa korban ke Rumah Sakit Bukit Asam Tanjung Enim.

Tanpa rasa curiga, Sofyan datang dan melihat korban dalam keadaan bugil di salah satu kamar.  Saat diperiksa tubuh korban sudah dingin dan kaku, diduga telah meninggal dunia.

Kematian korban menimbulkan tanda tanya pihak keluarga. Salah seorang bibi korban, Diah, mengatakan satu hari sebelum korban ditemukan tewas, korban datang ke rumahnya di Muara Enim dan bercerita bahwa dia cekcok mulut dengan suaminya.

“Mereka memang sering ribut, dan kalau ribut memang suka main tangan. Reza dan Reno tidak tinggal di rumah ini, rumah ini kosong. Kamar tempat ditemukannya Reza adalah kamar ayahnya. Kami juga bertanya kenapa tiba-tiba Reno dan Reza ada disini,” ungkapnya.

Pihak keluarga berharap kepolisian dapat mengungkap motif kematian keponakannya tersebut. “Kalau memang keponakan saya ini mati karena di bunuh, saya harap pelakunya di hukum seberat-beratnya,” katanya.